SultraOne.com, Konut – Salah satu Vessel (kapal domestik) dengan nama Sri Wandari Indah masuk diperairan Konawe Utara (Konut) untuk memuat Ore nikel di wilayah Morombo.
Kapal yang memuat ore nikel tersebut berlabuh di Jety PT. KNN yang mana pengambilan ore nikel di wilayah IUP PT. Elit Karisma Utama.
Hal tersebut menjadi alasan kekecewaan Persatuan Operator Crene Lokal Konawe Utara, pasalnya kapal tersebut dikerja oleh operator crene dari luar konawe utara padahal konawe utara memiliki tenaga ahli operator crene yang tergabung dalam Persatuan operator crene lokal konawe utara.
Setelah mendapatkan informasi yang valid Ketua Umum persatuan operator crene lokal Konut langsung mendatangi Pihak Syahbandar upp kelas III molawe untuk mempertanyakan Perusahaan bongkar muat dan koperasi tenaga kerja bongkar muat siapa yang beroperasi di jety PT. KNN tersebut.
“Tidak ada keterbukaan pihak syahbandar upp kelas III molawe,” ungkap Ketua Portal Konut, Muhammad Sabri, Rabu (17/02/2021)
Diketahuinya kapal pemuat ore nikel dikerja oleh operator luar konut menjadi satu alasan kekecewaan buruh operator lokal
Lebih lanjut, Sabri mengatakan dengan dipertontonkannya tenaga operator luar Konut bebas keluar masuk. Diharapkannya semua stake holder Konut lebih peka untuk melihat kondisi buruh operator lokal yang keahliannya sama dengan operator luar bahkan justru operator lokal Konut lebih ahli dibandingkan operator luar Konut.
“Jika hal tersebut terulang kembali maka pihak operator luar akan bertindak tegas terhadap PBM dan TKBM yang tak mau memberdayakan Pribumi dan bisa jadi Operator luar Konut akan jadi sasaran kekecewaan operator Konut yang tergabung dalam persatuan operator crene lokal konut,” tegasnya.
Laporan : Alam Saputra
Komentar