oleh

Setahun Kepergian Randi-Yusuf, Endang Yulida; Ibu Ingin Aksi Berlangsung Damai Menghindari Anarkisme

-Kendari-1,315 views

SultraOne.Com, Kendari- Tepat setahun, meninggalnya dua mahasiswa Universitas Halu Oleo (UHO) yakni Randi dan Yusuf Kardawi. Kabar duka itu masih hangat dihati para orang tua dan sahabat, yang sampai hari ini terus mengawal kasus tersebut. Seluruh pihak terkait terus berupaya mengungkap kasus ini, namun pada prinsipnya memang membutuhkan waktu.

Ibunda Yusuf Kardawi, Endang Yulida mengimbau kepada mahasiswa agar terus bersuara, menuntut kasus Randi-Yusuf, namun aksi untuk mengenang kepergian anaknya itu dapat berlangsung damai dan menghindari anarkis.

“Saya berpesan untuk seluruh mahasiswa, saudara dan sahabat-sahabat Yusuf, yang sampai hari ini bergerak meminta keadilan, meminta penuntasan kasus. Supaya bergerak dengan cara yang damai. Saya tidak menginginkan ada kasus yang serupa. Kita sama-sama menginginkan kasus ini terungkap, tetapi ibu tidak inginkan adanya aksi-aksi yang anarkis,” ujar Endang

“Ibu meminta kepada sahabat – sahabat Yusuf yang dijalan, yang masih berjuang, agar menyampaikan aspirasinya dengan santun dengan cara-cara yang baik, sebagai mahasiswa yang intelek. Doa ibu untuk kalian semua anak-anakku,” tambahnya.

Hal senada disampaikan oleh Ramlan, ayah Yusuf Kardawi, yang mengapresiasi perjuangan mahasiswa, hingga saat ini masih mengawal kasus tersebut. Tetapi sebagai orang tua dirinya berharap, perjuangan ini harus mewakili semua lapisan masyarakat.

“Artinya keadilan haruslah kita tuntut, tapi cara-caranya harus bisa diterima banyak pihak. Jangan ada aksi anarkis, berjuanglah dengan baik, perhatikan keselamatan diri, jaga kepentingan umum,” ungkapnya.

Dirinya berpesan, tuntutan sebagai kaum intelektual, harus dipertimbangkan. Harapan orangtua harus dijaga. Semoga sahabat-sahabat almarhum bisa memahami, kami selalu mendukung perjuangan kalian. Namun dia berharap perjuangan ini, berjalan dengan tertib dan damai.

“kepada anak-anakku dilapangan, yang terus berjuang, silahkan berjuang. Ayahmu berpesan, pertama jagalah keselamatan diri, tunjukan aksi damai tidak melakukan kerusakan fasilitas umum, kemudian satu lagi kami ingatkan, kalian (anak-anakku) adalah titipan orang tua dalam menuntut ilmu, sehingga dalam perjuangan ingat cita-cita. Kalian harus menjadi orang sukses. Agar semua bisa berjalan seiring sejalan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Ramlan menambahkan, mengingat kondisi ditengah pandemi Covid-19, dirinya berharap seluruh mahasiswa yang melakukan demonstrasi, wajib memperhatikan protokol kesehatan Covid-19. Hal ini sebagai upaya pencegahan dan memutus mata rantai penyebaran pandemi Virus Corona.

“Kami sama dengan kalian (sahabat Randi dan Yusuf), yang menuntut keadilan, itulah dipikiran kami, terimakasih. Hanya yang perlu kami titipkan pada sahabat-sahabat almarhum, dalam menyampaikan aspirasi ini, menyampaikan pikiran-pikiran yang baik itu, lakukanlah dengan cara yang tertib,” pungkasnya

Laporan : Alam

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *