SultraOne.Com, Butur – Pemecatan Harwis Hari dengan alasan tidak sejalan dengan partai Golkar untuk memenangkan Pasangan Aswadi Adam – Fahru Muhamad di tanggapi dengan santai oleh wakil Ketua DPD II Golkar Buton Utara tersebut.
Harwis Hari menilai keputusan pemecatan dirinya tersebut keliru yang harusnya ia di beri teguran dan ruang untuk klarifikasi, namun hal itu tidak dilakukan oleh DPD II Golkar Buton Utara. Rabu, 03 Juni 2020.
“Tapi semua ruang itu tidak di berikan, terserah partai saja seperti apa menyikapi persoalan itu,” ungkap Harwis Hari.
Menurut Harwis, Dirinya masih punya ruang untuk mengajukan pembelaan melalui mahkamah partai, Namun hal itu tidak akan di lakukan Harwis.
“Yang memecat itu harusnya DPP Partai Golkar, tapi kita lihat saja apakah pemecatan saya itu akan di sampaikan ke DPP atau tudak,” cetusnya.
Mantan Anggota DPRD Butur tiga periode itu menambahkan, langkahnya mendukung Ridwan Zakariah tidak salah, sebab Aswadi Adam yang di usung Partai berlambang beringin tersebut baru surat tugas sehingga kemungkinan partai untuk mengalihkan dukungan masih ada.
“Mana Surat Keputusan (SK) yang mencantumkan nama mereka, Kan belum ada,” tuturnya.
Lebih lanjut, Harwis mengungkapkan Ridwan Zakariah juga termasuk salah satu calon yang memdaftar di Partai Golkar dan memiliki Elektabilitas yang tinggi.
“Ada empat calon yang mendaftar di Partai Golkar sebagai calon Bupati, Ridwan Zakariah, Abu Hasan, Muhammad dan Aswadi Adam termasuk saya juga mendaftar sebagai Calon Wakil Bupati Buton Utara,” terangnya.
Meski sudah di pecat dari partai Golkar, langkahnya bersama Ridwan Zakariah sudah tidak akan berubah lagi.
“Dengan di pecat, saya akan di Pecat?, saya katakan tidak akan!!, saya ini konsisten termasuk ruang untuk membela diri melalui mahkamah partai tidak akan saya lakukan, keputusan ini Final, meskipun pahit,” tegas mantan Wakil Ketua DPD II Golkar tersebut.
Penulis: Wahid
Komentar