SultraOne.com.Konawe – Pemerintah Desa Puuwonua Kecamatan Konawe, Kabupaten Konawe, tuntaskankan proses pendataan SDGs melalui Musyawarah bersama seluruh Masyarakat yang di tuangkan dalam berita acara kesepakatan bersama yang berlangsung hari ini, Rabu 9 Juni 2021
Tidak hanya proses pendataan SDGs yang telah di realisasikan oleh Pemerintah Desa Puuwonua, dalam anggaran Dana Desa (DD) Tahap pertama juga telah merealisasikan program unggulan melalui Dana Desa.
Penetapan data SDGs Desa Puuwonua di tetapkan melalui Musyawarah bersama seluruh masyarakat pada tanggal 9 Juni 2021 yang bertempat di Balai Desa Puuwonu dan di hadiri seluruh pihak terkait.
Ketua Tim Kelompok Kerja (Pokja) Desa Puuwonua, Imran Setiawan membacakan berita acara hasil Musyawarah penetapan data SDGs di hadapan peserta Musyawarah.
“Setelah di lakukan perubahan serta diskusi materi, selanjutya seluruh peserta Musyawarah menyepakati hasil Survei Desa, RT, Keluarga dan Individu yang bertepatan menjadi keputusan akhir dan Musyawarah Desa penetapan hasil pemuktahiran data SDGs Desa” tulis Ketua Pokja dalam berita acara Musyawarah.
Imran Setiawan membenerkan jika survei yang di lakukan oleh pihaknya berlaku kepada seluruh RT/RW yang ada di Desa Puuwonua
“Jumlah RT yang telah di data adalah sebanyak 6 RT, 3 RW dan jumlah keseluruhan kepala keluarga sebanyak 253 dan data induvidu sebanyak 894 Jiwa” ujarnya
Selain penetapan data SDGs, Pemerintah Desa Puuwonua juga merealisasikan semua kegiatan fisik yang juga bersumber dari Dana Desa Tahap pertama.
“Program yang telah di realisasikan oleh Pemerintah Desa Puuwonua melalui Dana Desa tahap pertama ini meliputi beberapa kegiatan, yakni Pendataan SDGs Desa tahun 2021 dengan anggaran sebesar Rp. 41.114.440,00,Pembayaran Insentif Kader Posyandu Rp. 9.600.000,00, Insentif Kader KPMT Rp. 7.200.000,00,Makanan Tambahan Posyandu, Pembuatan Dokumen Rp. 17.895.000,00, dan Pelatihan Seni Budaya sebesar Rp. 24.880.000,00 ” Beber Isman Malik selaku Kades Puuwonua
Sedangkan untuk penanganan Covid-19, selalu menjadi perhatian pemerintah desa, Oleh karena itu sejumlah anggaran DD tahap pertama ini di alokasikan untuk penanganan Covid-19.
“Untuk pemulihan Ekonomi masyarakat yang terdampak Covid-19, sesuai dengan anjuran pemerintah, dengan anggaran sebesar Rp. 51.186.560,00” tuturnya
Laporan : Redaksi
Komentar