oleh

Lurah Palarahi Prioritaskan Pembangunan Dua Pintu Gerbang Dan Posyandu

-Konawe-2,316 views

SultraOne.Com, Konawe – Pemerintah Kelurahan Palarahi Kecamatan Wawotobi Kabupaten Konawe memprioritaskan pembangunan Posyandu dan dua pintu gerbang di batas kelurahan setempat dalam pembanguan tahun 2020 ini. Pembangunan dua item kegiatan itu bersumber melalui dana Kelurahan dengan masing-masing anggaran sebesar Rp 186 juta dan Rp 140 juta.

Lurah Palarahi, Munawar Wakik mengatakan, pembangunan posyandu itu sangat penting dan dibutuhkan oleh warga setempat. Dengan adanya posyandu itu, akses pemeriksaan kesehatan balita maupun pemeriksaan medis lainnya bakal semakin dekat dengan masyarakat.

“Setelah dibangun posyandu itu, minimal masyarakat terbantu ketika mau menimbang, vaksinasi dan lainnya. Sehingga tidak perlu jauh menyebrang ke Kelurahan atau kampung lain. Warga disini pasti terbantu,” ujar Munawar Wakik. Selasa, 21 April 2020.

Ia menambahkan, untuk pembangunan dua buah pintu gerbang dibatas Kelurahan Palarahi, yakni Palarahi-Inolobu dan Palarahi-Analahumbuti, juga bakal dikerja tahun ini. Pembangunan dua pintu gerbang tersebut menelan anggaran dana Kelurahan Rp 140 juta.

“Ada tiga item kegiatan kita di tahun ini. Satunya lagi, kita anggarkan untuk pelatihan penyelenggaraan jenasah dan pelatihan adat Tolaki (Mombesara) dengan biaya Rp 40 juta. Total dana kelurahan Palarahi tahun ini berjumlah Rp 366 juta,” jelasnya.

Ditahun 2019 lalu, Munawar Wakik menyebut, telah menuntaskan beberapa item kegiatan yang bersumber dari dana kelurahan setempat. Di tahap 1 penggunaan dana kelurahan, pihaknya telah membangun drainase dan selokan Rp 23 juta. Ada pula, sarana pengumpulan dan pengolahan sampah Rp 32 juta. Selain itu, penerangan lingkungan Rp 102 juta, sarana dan prasarana lingkungan pemukiman Rp 7 juta, serta pelatihan pembinaan lembaga kemasyarakatan kelurahan Rp 20 juta.

“Di tahap dua, kita juga bangun penerangan lingkungan Rp 157 juta. Pengelolaan lembaga kemasyarakatan Rp 20 juta, serta pelatihan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapai bencana Rp 8 juta,” pungkas Munawar Wakik.

Laporan : Redaksi

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *