SultraOne.Com, Konawe – Hari terakhir reses di Desa Mekar Jaya Kecamatan Padangguni, Kadek Rai Sudiani (KRS) Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Konawe Didampingi Camat, Kepala Desa Dan Kepala Badan Permusyawaratan Desa (BPD) mengungkapkan sejumlah fakta yang harus iya pikul pasca pemilu. Minggu, 20 Oktober 2019.
Dalam sambutannya di depan warga Desa Padang Mekar, KRS mengungkapkan bahwasannya dirinya punya hutang besar di Pemilu 2019.
“Saya punya hutang besar ke bapak ibu sekalian, hutang apa? Hutang moril dan tanggungjawab untuk mengemban amanah menjadi wakil bapak ibu sekalian.” Terang Kadek Rai Sudiani.
Diungkapkannya, bahwa dari sekian banyak kontestan Legislatif, dirinya adalah salah satu legislator murni warga transmigrasi.
“Kalau bukan karna bapak ibu pilih saya, saya mungkin tidak bisa menjadi wakil rakyat, khusunya wakil rakyat warga transmigrasi.” Imbuhnya.
Kadek Rai Sudiani menambahkan bahwa apa yang kini ia raih adalah tanggungjawab dan hutang yang harus dibayar, dengan jalan memperjuangkan apa yang menjadi kebutuhan konstituennya.
“Saya datang untuk menyerap Aspirasi bapak ibu sekalian, guna saya teruskan kepada Pemerintah Daerah (Pemda) untuk membayar hutang beban moril kepada masyarakat yang telah memilih saya menjadi wakilnya di DPRD Konawe, khususnya 121 Suara yang saya peroleh dan terbanyak di Kecamatan Padangguni.” Tegasnya.
Dari sekian banyak harapan yang disampaikan oleh Masyarakat Desa Mekar Jaya, Kadek Rai Sudiani merespon penuh sektor Pertanian yang di ajukan.
“Kita prioritaskan sektor pertanian, karna ini menjadi vital dan apa lagi ini juga menjadi Visi Misi Bupati dan Wakil Bupati Konawe.” Tutup Kadek Rai Sudiani.
Laporan : Redaksi
Komentar