KENDARI.SultraOne.com – Deklarasi Kampanye damai yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), di alun-alun eks MTQ Kendari terlihat nampaknya hanya dipadati oleh pemenang pasangan calon nomor urut tiga.
Seyogyanya masing-masing pasang calon harus membawa masa maksimal 300 orang yang sudah di tetapkan oleh KPU Prov Sultra, namun faktanya dari pantauan wartawan sultraone.com di lapangan, masa dari pasangan AMAN dan BERKAH hanya berjumlah tidak lebih dari 20 orang di awal acara dimulai.
Padahal massa dari Pasangan RM-SK mencapai 300 pendukung yang memadati lokasi kampanye damai yang digelar hari ini (18/2/18).
Muhammad Yusuf Yahya, selaku ketua tim RAISA mengatakan, sesuai permintaan KPU Provinsi Sultra, setiap Paslon diberi ruang untuk menghadirkan pendukung ataupun simpatisan sebanyak 300 orang.
“Insya Allah RAISA terus bergerak sebagai organisasi sayap Pemenangan. Dan kami sudah punya agenda penting yang kami harus jalankan, karena sekarang sudah masuk tahapan Pilkada. Prinsip kami dan sudah menjadi komitmen RAISA dalam rangka memenangkan pak Rusda dan Pak Sjafei untuk turun langsung ke masyarakat mengajak masyarakat berdialog agar paham dengan visi dan misi kandidat. Kami juga akan mengawal Pilkada Sultra yang berintegritas, jujur, adil serta bermartabat,” ungkapnya.
Ketua tim RAISA ini pula mengatakan, dengan jumlah kehadiran masa dari pasangan nomor urut dua dan tiga yang begitu sedikit, membuat ia meragukan komitmen pilkada damai yang di gaungkan oleh KPU Prov Sultra.
Sementara itu ketua KPU Prov Sultra Hidayatullah mengatakan, kegiatan Deklarasi Kampanye Damai Pilkada Tahun 2018 digelar di 171 Daerah yang mengikuti pilkada serentak tahun ini.
“Di Sultra baik Pilgub maupun Pilbub/Pilwali di 3 kab/kota kita serentak 18 Feb 2018 sesuai dengan Perintah Surat KPU RI No. 157/PL.03.4-SD/06/KPU/II/2018 tanggal 9 Feb 2018,” pungkas Hidayatullah melalui pesan singkatnya via wahtshap.
Dalam kampanye damai kali ini KPU mengusung tema kegiatann. ”Pemilih Berdaulat, Negara Kuat”
*#KampanyeAntiHoax*
*#KampanyeAntiSara*
*#KampanyeAntiPolitikUang* (Fdh/SultraOne)
Komentar