SultraOne.com-Kendari- Salah satu Oknum di Duga karyawan PT Lawu Agung Mining (LAM) melakukan pengancaman kepada wartawan media online sultrust.id.
Tidak hanya melakukan pengancaman namun karyawan itu juga meminta agar link berita yang memuat dugaan illegal mining PT Pasifik Indonesia (TPI) dan PT Lawu Agung Mining (LAM) dikawasan milik PT Karya Murni Sejahtera (KMS) 27 agar di takedown.
Nada ancaman diterima wartawan sultrust.id melalui pesan singkat di akun whassApp, yang dikirim salah satu nomor ponsel 092348888871, di duga merupakan oknum karyawan PT LAM
Dari hasil tracking getcontack, pemilik nomor tersebut diketahui bernama udin, warga kabupaten Konawe Utara
“Bos,, kamu jangan asal buat berita yang tidak benar yaa? Kalau sampai kami klarifikasi dilapangan lantas tidak sesuai dengan pemberitaan anda, maka kami proses sodara secara hukum. Thanks.,” tulis udin melalui pesan singkat whatsaap yang dikirim ke wartawan sultrust.id, Rabu Malam 02/3/2022
Anehnya saat dihubungi, udin justru tak mengangkat panggilan ponsel dari wartawan sultrust.id, bahkan pesan whatsAap yang dikirimkan juga tak dibalas
Tak berlangsung lama, wartawan sultrust.id kembali menerima pesan whatsaap dari nomor ponsel yang berbeda . pemil nomor tersebut mengaku atas nama Yasser dari PT LAM, meminta agar link pemberitaan terkait dugaan illegal mining PT LAM dilaman sultrust.id agar di takedown
“Assalamualaikum wr,wb. Selamat malam pak ikas, saya Yasser pak dari PT LAWU, terkait info dari beberapa bulan lalu yang bapak terbitkanmelalui media sultrust.id, kami dari pihak PT LAWU kalau bisa kami meminta dengan hormat beritanya di takedown saja pak,.” Tulis Yasser dalam pesan WhatsAapnya
Selain itu, Yasser juga mengakui bahwa, udin merupakan salah satu humas dari PT LAM
”Pak udin humas kami juga pak,” sambung Yasser
Anehnya lagi, di akhir komunikasi, yassesr justru mengarahkan wartawan sultrust.id untuk berkordinasi dengan salah satu media cetak lokal di sultra untuk dibantu melakukan takedown.
Laporan: Wiwin
Komentar