oleh

Pemkab dan Polres Konut Gelar Apel Pasukan Operasi Ketupat Jelang Idul Fitri

-Konut-846 views

SultraOne.com.Konut – Dalam rangka pengamanan idul fitri 1442 hijriah 2021 wilayah hukum Polres Konawe Utara, Bupati konawe Utara H. Ruksamin pimpin apel gelar pasukan operasi ketupat Anoa tahun 2021 yang di selenggarakan serentak seluruh indonesia mulai dari tingkat mabes polri hingga kesatuan kewilayaan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.

Apel gelar pasukan berlangsung di lapangan kantor bupati, Rabu 05 Mei 2021 di hadiri oleh Wakil Bupati Konut H. Abuhaera, Sekda Konut H. M Kasim Pagala, Kapolres Konut AKBP Achmad Fhatul Ulum, Perwira Penghubung Kodim 1417 Kendari, Dandramil Asera Mayor Infantri Petrus H, Kapolsek Se-Kabupaten Konut, Perwakilan Perwira Pol Airud Kepala OPD Konut bersama Kabag, dan Camat

Sambutan kapolri komjend pol Drs. Listo Sigit Prabowo, M.Si yang di bacakan bupati konawe utara H. Ruksamin menyampaikan, tujuan pelaksaan apel gelar pasukan operasi ketupat sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan operasi dalam rangka pengamanan hari raya Idul Fitri 1442 Masehi

“Pada hari ini kita melaksanakan apel gelar pasukan di masa pandemi covid-19, dengan tujuan untuk memberikan jaminan keamanan dan pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam menjalankan hari raya idul fitri 1442 Masehi bagi yang beraga muslim” tandasnya

Lebih lanjut, Operasi ketupat 2021 ini akan berlangsung selama 12 hari mulai dari tanggal 6 sampai 17 mei 2021 yang melibatkan 155.005 personil gabungan, terdiri dari 900.592 Personil Polri, 11.533 personil TNI serta 52.880 Personil Instansi terkait.

“Personil tersebut akan ditempatkan pada 333 pos penyekatan untuk mengantisipasi masyarakat yang masih nekat mudik. 1.536 pos pengamanan dan 596 pos pelayanan serta 180 pos terpadu”Kata Ruksamin

H. Ruksamin menambahkan saat ini pemerintah masih terus berjuang menekan laju perkembangan penularan virus covid-19 dengan berbagai kebijakan pemerintah pusat telah di lakukan, salah satunya dengan melarang mudik bagi masyarakat

“Tahun 2021 pemerintah memutuskan melarang kegiatan mudik bagi seluruh masyarakat mulai tanggal 6 sampai 17 mei 202. Hal ini bertujuan untuk menekan perkembangan laju penularan corona virus desease atau yang di kenal virus covid-19” ucapnya

Semangat yang ingin saya tanamkan dalam operasi ini adalah upaya Polri dalam mencegah penyebaran covid-19 proritaskan langkah-langkah prekentif dan prefentif secara humanis, sehingga masyarakat betul betul mematuhi protokol kesehatan, laksanakan penegak hukum sebagai upaya terahir, ultimun remindium Secara tegas dan propesional terhadap pelanggar protokol yang sudah burulang kali. Serta oknum oknum masyarakat yang menimbulkan dampak negatif kesehatan secara luas dan menciptakan klaster baru covid-19, masyarakat dapat merayakan hari raya idul fitri dengan rasa aman dan nyaman serta terhindar dari bahaya covid-19
Ungkapnya

Setelah dilaksanakan apel gelar pasukan. Bupati dan wakil bupati bersama sekda kepala OPD dan camat langsung melakukan rapat tekhnis terkait persiapan kesiap siagaan personil dan peralatan di lapangan.

Laporan: Wiwin

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *