SultraOne.Com, Konawe – Salah Satu dari 130 Desa Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) se-Kabupaten Konawe yang akan digelar serentak pada Tanggal 12 Desember 2019 mendatang adalah Desa Wukusao Kecamatan Wonggeduku.
Di Desa Wukusao, tahapan Pilkades sudah masuk tahap penyampaikan visi-misi para Calon Kepala Desa (Cakades). Seperti yang berlangsung Jum’at 6 Desember 2019, di Balai Pertemuan Desa Wukusao.
Ridwan adalah 1 dari 5 calon Kepala Desa yang merupakan Kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Konawe. Ridwan mendapat Nomor urut 1, dengan Visi yaitu Menuju Desa Wukusao yang Mandiri, Berdaya Saing, Hebat, dan Bermartabat.
Ridwan yang dulu tercatat sebagai Pengurus Cabang PMII Konawe Tahun 2012 di zaman kepengurusan Muhiddin Nur yang kini menjabat sebagai Ketua Kaderisasi PB PMII. Dirinya menawarkan 11 program kerja pada Misinya untuk Desa Wukusao. seperti perbaikan sarana atau infrastruktur umum, penyedian fasilitas pertanian, peternakan, pemberatasan kemiskinan, pengaktifan fungsi kelembagaan perangkat desa, perbaikan administrasi desa, hingga penyelesaian persoalan warga desa.
“Program prioritas ketika saya terpilih sebagai Kepala Desa adalah bedah rumah, untuk kepala rumah tangga yang belum mandiri. Lalu penyediaan fasilitas dan alat pertanian, penerbitan sertifikat kepemilihan lahan, dan penyediaan fasilitas kebutuhan karang taruna, seperti lapangan olahraga,” paparnya.
Ridwan atau yang akrab disapa Rido yang berlatar belakang Aktivis PMII juga aktif hingga kini sebagai Jurnalis Kabupaten Konawe.
Dikalangan masyarakat Desa Wukusao, Rido pun bukanlah orang baru khususnya dalam kegiatan desa. Ia aktif berkegiatan di wilayah karang taruna dan kegiatan sosial kemasyarakatan lainnya.
Rido menjelaskan, seluruh program kerja yang ia tawarkan sudah terintegrasi dengan program pemerintah daerah Kabupaten Konawe, seperti program sapu bersih kemiskinan, satu juta ekor sapi, satu juta kolam, dan satu juta ton gabah.
Ia pun yakin, dengan program-program yang ia tawarkan, masyarakat akan melihat mana figur yang akan membangun Desa Wukusao dan mana yang hanya sekedar mengejar jabatan semata.
Rido pun berharap, masyarakat untuk bisa lebih cermat dalam memilih pemimpin. Untuk itu, ia berharap amanah untuk menjadi Kades Wukusao dapat diwujudkannya dengan niatnya yang bersungguh-sungguh dalam membawa perubahan untuk desanya.
“Saya tidak berjanji kepada masyarakat tentang program saya ini, tapi saya berjanji kepada Allah. Untuk itu, ketika dipilih menjadi Kepala Desa, maka itu akan jadi amanah yang akan saya pertanggungjawabkan,” Tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, dihadiri Camat Wonggeduku, Masrudin dan mewakili Kapolsek Wonggeduku, AIPDA Hakim, serta para tokoh masyarakat Desa Wukusao.
Camat Wonggeduku, Masrudin dalam sambutannya menyampaikan, pentingnya masyarakat tetap menjaga kekompakan, persatuan, dan kesatuan dalam pelaksanaan Pilkades ini.
“Bersama seluruh calon kades kita sudah ikrarkan menjaga keamanan dan ketertiban. Insya Allah sampai selesai pemilihan semua aman,” kata Masrudin.
Pemerintah kecamatan, kata Masrudin, sudah membentuk tim monitoring Pilkades, tujuannya agar pelaksanaan Pilkades di tiga desa di Kecamatan Wonggeduku dapat berjalan tanpa kendala.
Seperti halnya Camat, mewakili Kapolsek Wonggeduku, AIPDA Hakim turut menyampaikan, agar tokoh masyarakat ikut menjaga ketertiban yang selama ini menjadi ciri khas Desa Wukusao, dengan meredam isu-isu yang memancing selisih paham.
Laporan : Redaksi
Komentar