SultraOne.Com, Konawe – Peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2019 Kabupaten Konawe dipusatkan pada pelataran Masjid Babussalam Unaaha. Dengan tema kegiatan Santri Mendamaikan Negeri. 21 Oktober 2019.
Kegiatan Santri`s Camp yang diselenggarakan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (NU) Konawe guna memperingati Hari Santri Nasional, di ikuti oleh 4 badan otonom (Banom) Nahdlatul Ulama dan sejumlah pondok pesantren se-Kabupaten Konawe.
Ketua Pengurus Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Pendais Haq dalam sambutannya, mengatakan bahwa kita harus bangga menjadi santri.
“Santri punya peran besar dalam menjaga keutuhan NKRI, untuk itu kita harus bangga menjadi santri.” Terangnya.
Pendais Haq juga menambahkan, bahwa Santri dan Pemuda NU punya peran besar dalam mengawal bangsa Indonesia.
“Pasca kemerdekaan 22 Oktober Tahun 1945 pemuda NU dengan Panji Hisbullahnya yang semua anggotanya adalah santri, berdiri dengan gagah mengawal kemerdekaan bangsa melawan penjajah. Belum lagi dengan tragedi Rengasdengklok itu juga dikawal oleh santri.” Ulas Pendais Haq Ketua Ansor Sultra.
Muh. Agus selaku ketua panitia peringatan hari santri nasional yang menjabat sebagai ketua LazisNu Konawe mengungkapkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meneladani semangat jihad para pendahulu.
“Sama seperti pernyataan pak Jokowi, peringatan hari santri untuk meningkatkan Semangat kebangsaan, cinta Tanah Air, rela berkorban untuk bangsa dan negara.” Tegas Muh. Agus.
Laporan: Redaksi
Komentar